Maungpersib.com – Timnas Jepang akan melanjutkan perjuangannya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan dua laga penting pada awal Juni 2025. Pertama, mereka akan menghadapi Australia pada tanggal 5 Juni 2025 sebagai laga tandang di matchday kesembilan Grup C. Kemudian, mereka akan menjamu Timnas Indonesia pada 10 Juni 2025 di Stadion Suita, Osaka.
Meski telah dipastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2026, pelatih Hajime Moriyasu tetap membawa skuad kompetitif untuk menyelesaikan babak kualifikasi. Yang menarik, Moriyasu memutuskan melakukan perombakan besar-besaran, memberikan peluang kepada pemain muda dan wajah baru untuk menunjukkan kemampuan mereka di level internasional.
Revolusi Skuad, 14 Pemain Senior Diistirahatkan
Dengan posisi Timnas Jepang yang sudah aman di puncak klasemen, Moriyasu mengambil langkah strategis dengan mengistirahatkan 14 pemain utama. Para pemain bintang seperti Kaoru Mitoma, Ritsu Doan, Junya Ito, Kyogo Furuhashi, Reo Hatate, Ayase Ueda, dan Tanaka Aoi tidak masuk dalam daftar skuad kali ini.
Sebagai gantinya, pelatih 56 tahun tersebut memanggil sejumlah pemain muda potensial untuk mengisi komposisi tim. Sebanyak tujuh wajah baru akan menjalani pemusatan latihan dan berpeluang tampil dalam pertandingan resmi FIFA Matchday. Tujuh Pemain Baru yang Dipanggil Timnas Jepang:
- Ryonosuke Sato (Fagiano Okayama)
- Kota Tawaratsumida (FC Tokyo)
- Junnosuke Suzuki (Shonan Bellmare)
- Yu Hirakawa (Bristol City)
- Mitsuaki Kumasaka (Kashiwa Reysol)
- Shunsuke Mito (Sparta Rotterdam)
- Kodai Sano (NEC Nijmegen)
Mitsuaki Kumasaka, Gelandang Bertahan Bertubuh Tinggi Siap Unjuk Gigi
Salah satu nama yang menarik perhatian publik Jepang adalah Mitsuaki Kumasaka, gelandang bertahan berusia 24 tahun yang bermain untuk Kashiwa Reysol di J1 League. Pemain bertinggi badan 185 cm ini dikenal memiliki kemampuan umpan yang sangat baik dan kecerdasan dalam membaca permainan lawan.
Musim 2025 menjadi musim gemilang bagi Kumasaka. Ia telah mencatatkan 17 penampilan di liga domestik dan satu pertandingan di Piala Liga Jepang. Berkat performa impresif tersebut, Kumasaka menjadi tulang punggung lini tengah Kashiwa, yang saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara J1 League dengan koleksi 33 poin.
Komentar Mitsuaki Kumasaka Menjelang Debut
Dalam wawancara yang dikutip dari Nikkan Sports, Kumasaka mengungkapkan rasa bangganya:
“Saya sangat senang terpilih untuk pertama kalinya. Saya pikir tim nasional Jepang adalah tempat berkumpulnya pemain terbaik, jadi saya ingin belajar sebanyak mungkin dan membawanya kembali ke klub.”
Ia juga menyatakan tekadnya untuk membuktikan bahwa dirinya layak bersaing di pentas internasional:
“Saya ingin menunjukkan bahwa permainan saya cukup bagus untuk tampil di panggung dunia.”
Dengan determinasi tinggi dan kondisi fisik yang prima, Kumasaka siap menjadi ancaman serius bagi lini tengah Australia dan Indonesia.
Kota Tawaratsumida, Gelandang Sayap Muda Siap Bikin Kejutan
Pemain debutan berikutnya yang layak diperhatikan adalah Kota Tawaratsumida, gelandang sayap kiri berusia 21 tahun yang bermain untuk FC Tokyo. Sejauh musim ini, ia telah mencatatkan 16 penampilan di liga dan dua pertandingan di ajang Piala Liga Jepang 2025, dengan torehan satu gol dan satu assist.
Pemain yang memiliki kecepatan, kelincahan, dan kemampuan menggiring bola ini disebut-sebut sebagai salah satu talenta muda terbaik Jepang saat ini. Mampu bermain sebagai winger maupun gelandang serang, Tawaratsumida menjadi opsi fleksibel bagi Moriyasu dalam merancang strategi menyerang.
Pernyataan Tawaratsumida tentang Kesempatan Debut
Tawaratsumida juga mengungkapkan rasa syukurnya atas panggilan pertamanya ke tim nasional senior:
“Saya terkejut sekaligus senang terpilih untuk tim nasional Jepang. Ini pertama kalinya saya mengenakan seragam dengan lambang negara, dan saya ingin membuktikan bahwa saya bisa tampil penuh tanggung jawab.”
Ia melanjutkan:
“Saya akan membawa semua pengalaman dari FC Tokyo ke lapangan dan memperlihatkan permainan terbaik saya.”
Dengan gaya bermain ofensif dan kreativitas tinggi, Tawaratsumida bisa menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Timnas Indonesia dan Australia.
Potensi Ancaman bagi Timnas Indonesia dan Australia
Meskipun kehilangan sejumlah pemain senior, kehadiran dua debutan seperti Kumasaka dan Tawaratsumida justru menghadirkan dimensi baru dalam permainan Jepang. Mereka bukan hanya pelengkap, melainkan pemain yang siap mengambil peran utama.
Bagi Timnas Indonesia, kehadiran pemain-pemain muda yang haus pembuktian bisa menjadi tantangan tersendiri. Jika sebelumnya strategi Shin Tae-yong berfokus menghadapi nama-nama besar, kini mereka harus bersiap menghadapi pemain dengan motivasi tinggi dan kejutan permainan yang tidak terduga.
Australia pun harus waspada. Jepang yang tampil dengan gaya bermain lebih dinamis dan bebas dari tekanan bisa lebih berbahaya di bandingkan ketika bermain konservatif dengan pemain-pemain mapan.
Skuad Lengkap Timnas Jepang untuk FIFA Matchday Juni 2025
Untuk posisi penjaga gawang, Timnas Jepang memanggil tiga pemain, yaitu Keisuke Osako dari Sanfrecce Hiroshima, Akio Tani yang bermain di FC Machida Zelvia, dan Zion Suzuki yang memperkuat klub Italia, AC Parma.
Di lini belakang, Jepang mengandalkan pengalaman Yuto Nagatomo dari FC Tokyo, serta Ayumu Seko dari klub Swiss, Grasshopper. Selain itu, ada juga Kodai Takai dari Kawasaki Frontale, Tsuyoshi Watanabe dari KAA Gent (Belgia), Daiki Sekine dari Stade de Reims (Prancis), Koki Machida dari Union Saint-Gilloise (Belgia), dan Junnosuke Suzuki dari Shonan Bellmare.
Sektor tengah di isi oleh kombinasi pemain senior dan muda. Nama-nama seperti Wataru Endo dari Liverpool dan Daichi Kamada dari Crystal Palace tetap menjadi andalan. Mereka akan didampingi oleh Tatsuya Morishita (Legia Warsawa), Kaishu Sano (Mainz 05), Kota Tawaratsumida (FC Tokyo), Joel Chima Fujita (Saint-Truden), Yuki Ohashi (Blackburn Rovers), Yu Hirakawa (Bristol City), Mao Hosoya (Kashiwa Reysol), Shunsuke Mito (Sparta Rotterdam), Ryunosuke Sato (Fagiano Okayama), Keito Nakamura (Stade de Reims), Koki Kumasaka (Kashiwa Reysol), Yuito Suzuki (Brondby), dan Kodai Sano dari NEC Nijmegen.
Untuk lini depan, Timnas Jepang mengandalkan dua penyerang berbakat yaitu Takefusa Kubo yang bermain di Real Sociedad, dan Shuto Machino dari Holstein Kiel.
Baca juga: Dedi Mulyadi Rogoh Kocek Pribadi Rp1 Miliar untuk Persib!
Wajah Baru Jepang, Waspada untuk Lawan-lawan Grup C
Kehadiran dua pemain debutan dalam skuad Jepang memberikan warna baru dalam skuad Samurai Biru. Mitsuaki Kumasaka dan Kota Tawaratsumida bukan hanya akan menjalani debut, tetapi juga berpeluang besar menjadi penentu hasil pertandingan penting di FIFA Matchday Juni 2025.
Untuk Timnas Indonesia, ini menjadi momen penting untuk mengukur kemampuan tim melawan skuad alternatif Jepang yang tidak kalah kuat. Sementara bagi Australia, laga kontra Jepang akan menjadi laga penuh tantangan dengan pemain-pemain muda yang tampil tanpa beban.
Jika mampu tampil maksimal, debut ini bisa menjadi awal dari karier panjang Kumasaka dan Tawaratsumida di Timnas Jepang. Sementara bagi lawan-lawan mereka, ini adalah peringatan bahwa Jepang selalu punya kedalaman skuad yang mengesankan, bahkan saat bintang-bintang utama tidak tampil.

