Maungpersib.com – Kabar menarik datang dari Manchester. Erik ten Hag, yang baru saja di depak dari kursi manajer Manchester United, kembali terlihat di kota tersebut hanya beberapa pekan setelah pemecatannya. Langkah ini tentu memicu spekulasi dan rasa penasaran para penggemar Setan Merah: apa alasan di balik kunjungannya? Apakah ini sekadar urusan pribadi, atau ada sesuatu yang lebih besar di balik layar?
Sejak pemecatannya, Ten Hag memang telah kembali ke Belanda dan menghabiskan waktu menyaksikan beberapa pertandingan Eredivisie. Lalu, bagaimana kisah selengkapnya? Dan apa tantangan yang menanti Amorim di kursi panas Old Trafford? Mari kita telusuri detailnya.
Ten Hag Dipecat Manchester United: Awal yang Mengecewakan
Manchester United resmi memecat Erik ten Hag pada Senin (28/10/2024), sehari setelah kekalahan 1-2 dari West Ham. Kekalahan itu menjadi puncak dari serangkaian hasil buruk yang membuat posisi United merosot di klasemen Liga Inggris musim ini. Di bawah kendali Ten Hag, performa tim tidak kunjung stabil. Meski membawa angin segar di musim perdananya, musim kedua Ten Hag berakhir dengan kekecewaan.
Para pemain terlihat kurang konsisten di lapangan, dan tekanan dari fans serta dewan klub memaksa manajemen untuk mengambil keputusan besar. Sebagai penggantinya, MU menunjuk Ruben Amorim, mantan pelatih Sporting Lisbon. Untuk membawa Amorim dan timnya ke Old Trafford, United harus membayar klausul rilis sebesar 10 juta Euro. Amorim kini telah memulai tugasnya di Carrington dan bersiap memimpin laga debut melawan Ipswich Town.
Baca juga: jadwal klasemen indonesia
Ten Hag Kembali ke Manchester: Misi Rahasia atau Hal Biasa?
Meski sudah di pecat, Erik ten Hag kembali terlihat di Manchester pada awal pekan ini. Berdasarkan laporan Mirror, Ten Hag dan istrinya, Bianca, terlihat sedang menikmati waktu di restoran Italia Piccolino di Hale, Greater Manchester. Kembalinya Ten Hag memunculkan berbagai spekulasi. Namun, sumber
terpercaya menyebutkan bahwa ia hanya datang untuk mengambil barang-barangnya yang masih tertinggal di rumah kontrakan yang ia tempati selama menjadi manajer MU.
Hal yang menarik adalah waktu kedatangannya yang bertepatan dengan hari pertama Ruben Amorim memimpin sesi latihan bersama skuad Manchester United di Carrington. Apakah ini hanya kebetulan, atau ada sesuatu di balik momen ini? Jawabannya mungkin sesederhana keperluan pribadi, tapi tidak sedikit yang berspekulasi lebih jauh.
Apa yang Dilakukan Ten Hag Setelah Dipecat?
Sesaat setelah resmi dipecat, Ten Hag langsung kembali ke kampung halamannya di Belanda. Di sana, ia terlihat aktif menyaksikan beberapa pertandingan Eredivisie.
Kehadirannya di beberapa stadion liga Belanda menunjukkan bahwa Ten Hag tetap menjalin hubungan dengan dunia sepak bola. Bahkan, ada rumor yang menyebutkan bahwa beberapa klub Eredivisie tertarik untuk menggunakan jasanya sebagai pelatih.
Namun, bagi seorang pelatih dengan reputasi internasional seperti Ten Hag, tawaran dari klub top Eropa lainnya tampaknya hanya tinggal menunggu waktu. Dengan pengalaman membawa Ajax menjadi kekuatan dominan di Eropa, kemungkinan besar ia akan kembali ke pentas besar dalam waktu dekat.
Ruben Amorim dan Tantangan Baru di Manchester United
Sementara itu, pengganti Ten Hag, Ruben Amorim, kini menghadapi tantangan besar di Manchester United. Sebagai pelatih muda dengan filosofi permainan menyerang yang menarik, Amorim di harapkan mampu menghidupkan kembali semangat tim yang sempat memudar. Debut Amorim sebagai pelatih United akan terjadi dalam laga melawan Ipswich Town pada Minggu (24/11/2024).
Pertandingan ini menjadi ujian pertama bagi Amorim untuk membuktikan bahwa ia adalah orang yang tepat untuk mengembalikan kejayaan Setan Merah.
Strategi Baru di Bawah Amorim
Amorim di kenal sebagai pelatih yang fleksibel dan inovatif. Formasi andalannya, 3-4-3, memungkinkan timnya bermain agresif sambil tetap solid di lini belakang. Ia juga di kenal sebagai pelatih yang piawai dalam mengembangkan pemain muda, yang tentu menjadi kabar baik bagi akademi United. Namun, tantangan di Liga Inggris jauh lebih besar di bandingkan liga Portugal. Tekanan dari fans dan media, serta jadwal yang padat, bisa menjadi ujian berat bagi Amorim.
Menarik untuk melihat bagaimana ia akan membawa Manchester United keluar dari keterpurukan musim ini. Ruben Amorim datang dengan reputasi sebagai pelatih muda yang inovatif, terkenal dengan
pendekatan modern dalam sepak bola. Salah satu ciri khas strateginya adalah penggunaan formasi 3-4-3 yang fleksibel, memungkinkan tim bermain menyerang tanpa kehilangan keseimbangan di lini pertahanan. Amorim juga di kenal sebagai pelatih yang percaya pada kekuatan kolektif, memprioritaskan kerja sama tim di atas individualitas.
Dalam strategi ini, dua wing-back berperan penting. Mereka tidak hanya bertugas membantu pertahanan, tetapi juga menjadi kunci serangan dengan memberikan lebar permainan dan suplai bola ke penyerang. Gaya bermain ini memanfaatkan kecepatan dan kreativitas pemain sayap, sesuatu yang bisa menjadi keunggulan besar bagi United, mengingat mereka memiliki pemain seperti Marcus Rashford dan Antony.
Selain itu, Amorim di kenal piawai dalam membangun mentalitas juara. Ia selalu menanamkan kepercayaan diri kepada pemain, bahkan dalam situasi sulit. Filosofi ini sangat di butuhkan United, terutama setelah periode sulit di bawah Ten Hag.
Namun, tantangan terbesar Amorim adalah konsistensi. Liga Inggris adalah kompetisi yang sangat kompetitif, dan Amorim harus membuktikan bahwa ia mampu menjaga performa tim sepanjang musim. Apakah strategi ini akan membawa Manchester United kembali ke jalur kemenangan? Semua mata kini tertuju pada debutnya melawan Ipswich Town.
Baca juga: Jadwal Klasemen Persib
Jadwal Pekan 12 Liga Inggris
Bagi penggemar Liga Inggris, pekan ini akan menghadirkan sejumlah pertandingan menarik. Berikut adalah jadwal lengkapnya:
- Sabtu, 23 November 2024
- 19:30 WIB – Leicester City vs Chelsea (Champions TV 5, Vidio)
- 22:00 WIB – Arsenal vs Nottingham Forest (Champions TV 5, Vidio)
- 22:00 WIB – Aston Villa vs Crystal Palace (Champions TV 6, Vidio)
- 22:00 WIB – Bournemouth vs Brighton (Vidio)
- 22:00 WIB – Everton vs Brentford (Vidio)
- 22:00 WIB – Fulham vs Wolverhampton (Vidio)
- Minggu, 24 November 2024
- 00:30 WIB – Manchester City vs Tottenham (Champions TV 5, Vidio)
- 21:00 WIB – Southampton vs Liverpool (Champions TV 5, Vidio)
- 23:30 WIB – Ipswich Town vs Manchester United (SCTV, Champions TV 5, Vidio)
- Selasa, 26 November 2024
- 03:00 WIB – Newcastle vs West Ham (Champions TV 5, Vidio)
Pertandingan Manchester City vs Tottenham akan menjadi salah satu duel yang ditunggu-tunggu. Sementara itu, debut Ruben Amorim bersama Manchester United melawan Ipswich Town juga menarik perhatian para penggemar.
Baca juga: jadwal liga indonesia
Ten Hag, Amorim, dan Masa Depan Manchester United
Kembalinya Erik ten Hag ke Manchester mungkin hanya terkait urusan pribadi, tapi ini menjadi simbol betapa sulitnya memutus hubungan dengan klub sebesar Manchester United. Meski era Ten Hag di Old Trafford telah berakhir, ia akan selalu dikenang sebagai pelatih dengan filosofi yang kuat, meski hasil akhirnya kurang memuaskan. Di sisi lain, Ruben Amorim memiliki peluang untuk membuktikan dirinya sebagai penyelamat.
Dengan visi baru dan taktik yang segar, ia membawa harapan baru bagi para penggemar Setan Merah. Apakah ia mampu menghadapi tekanan besar dan mengembalikan kejayaan Manchester United? Waktu yang akan menjawab. Bagi penggemar sepak bola, baik di Inggris maupun di seluruh dunia, drama seperti ini adalah bagian dari keindahan olahraga ini. Satu hal yang pasti, sepak bola selalu penuh kejutan, dan kita semua hanya bisa menikmati setiap momennya.
