Maungpersib.com – Persib Bandung tengah berada dalam posisi yang sangat strategis untuk meraih gelar juara BRI Liga 1 2024/2025. Saat ini, tim yang dijuluki Maung Bandung itu menduduki puncak klasemen dengan hanya selisih tiga poin dari pesaing terdekatnya, Persebaya Surabaya. Namun, posisi teratas tersebut masih sangat rentan jika mereka gagal meraih kemenangan dalam laga-laga penting ke depan.
Salah satunya adalah pertandingan melawan Arema FC yang akan di gelar di Stadion Soepriadi, Blitar, pada Jumat (24/1/2025). Laga ini menjadi krusial bagi Persib, tidak hanya untuk meraih tiga poin, tetapi juga untuk mempertahankan dominasi mereka di papan atas. Kekalahan atau bahkan hasil imbang dalam pertandingan ini bisa menjadi bumerang bagi tim asuhan Bojan Hodak. Pasalnya, setiap kesalahan kecil dapat membuka peluang bagi Persebaya dan tim lainnya untuk merebut posisi puncak.
Mengingat pentingnya laga ini, Persib tentunya akan tampil dengan kekuatan penuh dan tekad besar untuk membawa pulang kemenangan. Meski demikian, Arema FC juga bukan lawan yang mudah, mereka memiliki sejarah panjang sebagai tim yang selalu memberikan perlawanan sengit, baik di kandang maupun tandang.
Dengan absennya beberapa pemain kunci seperti David da Silva dan Rahmat Irianto, tantangan untuk meraih kemenangan semakin besar. Namun, Persib di pastikan tidak akan menyerah begitu saja. Dukungan dari seluruh pemain, termasuk striker anyar Gervane Kastaneer yang baru saja bergabung, akan menjadi salah satu senjata utama untuk merebut tiga poin penuh.
Tidak ada pilihan lain bagi Persib selain menunjukkan permainan terbaik mereka, karena hanya dengan kemenangan mereka bisa menjaga harapan untuk tetap berada di posisi puncak klasemen hingga akhir musim.
Gervane Kastaneer Siap Mencuri Tiga Poin
Striker baru Persib, Gervane Kastaneer, tampil dengan semangat besar untuk membawa timnya meraih kemenangan dalam laga tandang pertamanya. Pemain asal Belanda yang baru bergabung pada musim ini, memiliki tekad untuk meraih tiga poin penuh demi menjaga peluang Persib di papan atas.
Laga melawan Arema FC adalah ujian pertama bagi Kastaneer sebagai starter, setelah David da Silva di pastikan absen beberapa waktu karena cedera otot paha. Dengan absennya David, Kastaneer kemungkinan besar akan mengisi posisi penyerang utama. Kastaneer mengungkapkan, kemenangan adalah harga mati agar timnya tetap berada di posisi teratas klasemen BRI Liga 1.
“Ini pertandingan yang sangat penting, dan kami hanya memiliki satu tujuan, yaitu meraih tiga poin. Arema juga baru kalah di pertandingan terakhirnya, jadi kami perlu berusaha keras agar tetap unggul di puncak,” ungkap Kastaneer saat di temui di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Selasa (21/1/2025).
Menghadapi Tekanan dan Kebutuhan Kemenangan
Bagi tim Maung Bandung, kemenangan atas Arema menjadi sangat penting. Pasalnya, Persib gagal meraih poin penuh dalam tiga pertandingan terakhir mereka, dengan rincian dua hasil imbang dan satu kekalahan. Hal tersebut tentu mempengaruhi motivasi tim untuk bangkit dan meraih kemenangan di pertandingan tandang ini.
Saat ini, Persib berada di puncak klasemen dengan 40 poin, hanya unggul tiga poin dari Persebaya Surabaya yang menduduki posisi kedua. Oleh karena itu, kemenangan di laga ini akan memastikan mereka tetap kokoh di posisi pertama dan menjaga jarak aman.
Adaptasi Gervane Kastaneer dengan Gaya Bermain Persib
Gervane Kastaneer sebelumnya sudah mencatatkan debutnya bersama Persib pada pertandingan melawan Dewa United. Sayangnya, debutnya berakhir dengan kekalahan 0-2. Pada laga tersebut, Kastaneer masuk pada menit ke-55 menggantikan David da Silva yang mengalami cedera.
Meskipun demikian, pelatih Bojan Hodak menilai bahwa Kastaneer masih membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan gaya bermain Tim Maung Bandung yang lebih mengutamakan permainan kolektif. Kastaneer sendiri menyadari bahwa dirinya belum sepenuhnya beradaptasi dengan taktik permainan Persib. Namun, ia menyambut positif masukan dari Bojan Hodak dan siap untuk berusaha lebih keras agar bisa memberikan kontribusi maksimal.
“Bojan mengatakan bahwa saya masih bermain dengan gaya Eropa, dan saya setuju dengan itu. Saya telah bermain 12 tahun di Eropa, jadi butuh waktu untuk beradaptasi. Tetapi saya senang dengan hubungan saya dengan pelatih dan rekan-rekan satu tim. Kami memiliki hubungan yang sangat baik,” jelas Kastaneer.
Nomor Punggung 8, Pilihan Pribadi Gervane Kastaneer
Terkait dengan nomor punggung yang dipilih, Gervane Kastaneer memilih nomor 8, yang bagi dirinya memiliki arti khusus. Nomor tersebut di pilih karena merupakan angka keberuntungan bagi kekasihnya yang terdiri dari dua angka 4, yang jika di jumlahkan menjadi 8. Meskipun bagi Kastaneer nomor punggung tidak terlalu penting, ia merasa nomor 8 membawa keberuntungan baginya.
“Saya sebenarnya ingin nomor 43, tetapi sudah terpakai, jadi saya memilih nomor 8 karena merupakan angka keberuntungan. Namun, bagi saya, nomor punggung tidak terlalu penting. Yang lebih penting adalah bagaimana saya bermain di lapangan dan memberikan kontribusi terbaik untuk tim,” kata Kastaneer.
Persib Bandung Menuju Blitar dengan 22 Pemain
Persib Bandung di jadwalkan akan bertolak ke Blitar pada Rabu (22/1/2025) dengan membawa 22 pemain untuk persiapan menghadapi Arema FC. Dalam pertandingan ini, Persib di pastikan tidak akan di perkuat oleh dua pemain kunci mereka, yaitu David da Silva yang mengalami cedera, serta Rahmat Irianto yang juga absen akibat masalah fisik.
Dengan kondisi tersebut, pelatih Bojan Hodak tentu berharap agar pemain-pemain lain dapat mengisi peran yang di tinggalkan oleh dua pemain tersebut dan memberikan yang terbaik dalam pertandingan melawan Arema FC.
Tantangan Berat, Tetapi Harus Dimenangkan
Meskipun Persib sedang dalam tekanan untuk menjaga posisi mereka di puncak klasemen, mereka tetap optimistis bisa meraih hasil maksimal. Laga melawan Arema FC di kandang mereka akan menjadi tantangan yang tidak mudah, mengingat Arema juga bertekad untuk bangkit setelah kekalahan mereka di pertandingan terakhir.
Namun, dengan tekad kuat yang di miliki oleh Gervane Kastaneer dan seluruh tim, serta fokus pada tujuan utama untuk meraih tiga poin, Persib akan berusaha semaksimal mungkin untuk tetap di puncak klasemen BRI Liga 1.
“Ini adalah pertandingan yang sangat penting. Kami harus bermain dengan penuh semangat dan tidak ada pilihan lain selain meraih tiga poin. Kami bertekad untuk tetap berada di puncak,” tutup Kastaneer.
Kemenangan Persib, Kunci untuk Bertahan di Puncak Klasemen
Laga melawan Arema FC menjadi salah satu momen penting dalam perjalanan Persib untuk mempertahankan posisi teratas di BRI Liga 1. Dengan kekuatan penuh dan semangat juang yang tinggi, Persib berusaha menunjukkan bahwa mereka pantas untuk tetap berada di puncak klasemen hingga akhir musim.